Sabtu, 08 Januari 2011

MENDIAGNOSIS PERMASALAHAN PERANGKAT YANG TERSAMBUNG JARINGAN LUAS (WAN)

MENDIAGNOSIS PERMASALAHAN PERANGKAT YANG TERSAMBUNG JARINGAN LUAS (WAN)
Mendiagnosis permasalahan yang tersambung jaringan luar atau wireless merupakan pekerjaan yang harus dilakukan oleh administrator jaringan. Pekerjaan ini memerlukan ketelitian dan kesabaran yang tinggi agar di dapat hasil yang baik.
Komputer yang terhubung jaringan luas sering sekali mengalami kerusakan baik dari sisi hardware maupun software. Hal ini disebabkan oleh banyaknya pengguna frekuensi atau gelombang 2,4MHz gejala dalam dan komputer yang terhubung dalam sistem jaringan berbasis luas (wireless) atau WAN.

Faktor-faktor yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan adalah:

1.) Tegangan Listrik : dapat menyebabkan gangguan apabila tegangan yang digunakan tidak stabil,sering terjadi naik dan turun, mati mendadak dari sumber PLN, perangkat wireless yang sering kita gunakan sering mati mendadak karena sumber listrik mati dapat menyebabkan perangkat wireless yang digunakan akan cepat rusak, sehingga akan mempengaruhi jaringan apabila terjadi kerusakan pada wireless atau radio workstation maupun di router server.

2.) Mati atau tidak berfungsinya komponen pada perangkat wireless dan pendukung.
Perangkat wireless disebabkan oleh gangguan petir terjadi karena faktor alam dan petir disaat cuaca hujan dan dingin kencang yang menyebabkan perangkat akan terbakar,juga pemakaian terlalu lama tanpa perawatan.

3.) Perangkat Software : dapat terjadi di PC client atau server,gangguan ini disebabkan oleh tidak jalannya aplikasi wireless,konflik IP, tidak jalannya proses proxy server pada server solusinya adalah admin harus menguasai standart server dan client.

=> Perangkat vital yang harus dimiliki untuk membangun sebuah jaringan berbasis luas beserta fungsinya:

a. Antena Grid 2,4 atau Omni 19 dbi
fungsi: dimana antena ini adalah menerima dan mengirim signal data dengan sistem gelombang radio 2,4MHz. Dimana data tersebut bisa dalam bentuk intranet atau internet.

b. Radio Outdoor / indoor
fungsi: menghubungkan proses input/output frekuensi 2,4MHz ke Ethernet Card (ETHO) atau komputer.

c. HUB/Switch
fungsi: sebagai terminal / pembagi sinyal data bagi kartu jaringan (Network Card).

d. Wireless Router
fungsi: menjadi switch / HUB dan sebagai radio indoor dimana menhubungkan frekuensi 2,4MHz ke DC.

e.Kabel dan Konektor
fungsi: sebagai media penghubung antara komputer client dengan komputer client yang lain atau dengan peralatan lain yang di gunakan untuk membentuk jaringan.


Dalam jaringan wireless perlu dilakukan perawatan jangka waktunya se-bulan jika tidak ada perawatan maka perangkat wireless akan cepat rusak dan dapat mati total.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar